Menteri Keamanan dan Pemuda Iran, Mahmoud Gudarzi menyatakan kesiapannya Teheran untuk membantu dan mendukung Indonesia, jika demo 212 terjadi. Dalam beberapa judul media bahkan menyebut Iran siap kirim tentaranya bantu Indonesia.
Ustadz Farid Ahmad Okbah.Lc.MA, Pakar dan Peneliti aliran sesat Syiah menaggapi bahwa hal tersebut sinyal intervensi Iran pada Indonesia. Dia katakan setelah selesai mengisi kajian shubuh di Masjid Muhtadin, Cemani, Grogol, Sukoharjo.
�Kalau Iran sudah mengeluarkan seperti itu, berarti mereka sudah punya niat untuk intervensi dalam Negeri orang. Kita katakan ini Negeri kita, bukan Negeri kalian� ujarnya pada Panjimas, Sabtu (26/11/2016) pagi.
Lebih lanjut, ustadz Farid menjelaskan bahwa aturan Undang-undang Iran melarang adanya turut campur urusan dalam Negeri orang lain. Namun fakta bahwa Iran telah intervensi beberapa Negeri lain tidak terbantahkan.
Untuk itu Ustadz Farid memperingatkan keras pemerintahan Iran untuk tidak ikut campur urusan dalam Negeri Indonesia.
�Jangan coba-coba ikut campur Negeri orang, Kalian telah menyalahi aturan itu, kalian telah intervensi di Iraq, intervensi di Yaman, dan intervensi di Suriah. Jangan kalian cawe-cawe intervensi di Indonesia� katanya.
Saat ini, umat Islam Indonesia sedang dipersatukan Allah dengan adanya fenomena penistaan Al Quran surat Al Maidah 51. Ustadz Farid menambahkan bahwa Syiah dan Iran tidak perlu mendompleng dan membuat runyam urusan Indonesia.
�Kalian akan berhadapan dengan Ahlul Sunnah di Indonesia� imbuhnya. [beritaislam24h.net / pmc]